Berikut ini jawaban dan penjelasan dari pertanyaan bagaimanakah sikap remaja untuk melakukan ajaran Tuhan Yesus dari https://www.sowhataboutjesus.com. Remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa, di mana seseorang mengalami banyak perubahan fisik, emosional, dan spiritual. Dalam masa ini, penting bagi remaja Kristen untuk tetap berpegang teguh pada ajaran Tuhan Yesus sebagai pedoman hidup mereka. Yesus mengajarkan kasih, kebaikan, kejujuran, kerendahan hati, serta kepatuhan kepada Tuhan dan orang tua. Dalam kehidupan sehari-hari, remaja dapat menerapkan ajaran Tuhan Yesus melalui sikap, tindakan, dan keputusan yang mereka ambil. Berikut adalah sikap-sikap yang dapat dilakukan remaja dalam menjalankan ajaran Tuhan Yesus secara lengkap.
1. Mengasihi Sesama Seperti Diri Sendiri
Yesus mengajarkan bahwa kasih adalah hukum yang terutama. Dalam Matius 22:37-39, Yesus berkata:
"Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri."
Sebagai remaja Kristen, sikap mengasihi dapat diwujudkan dengan:
- Bersikap baik kepada teman, keluarga, dan orang di sekitar.
- Tidak membeda-bedakan teman berdasarkan status sosial, suku, atau agama.
- Menolong orang yang membutuhkan tanpa mengharapkan imbalan.
- Memaafkan kesalahan orang lain dan tidak menyimpan dendam.
2. Hidup dalam Kejujuran dan Kebenaran
Yesus adalah kebenaran dan mengajarkan kepada murid-murid-Nya untuk hidup dalam kejujuran. Dalam Yohanes 14:6, Yesus berkata:
"Akulah jalan, kebenaran, dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku."
Sebagai remaja Kristen, kejujuran dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan:
- Tidak berbohong kepada orang tua, guru, atau teman.
- Tidak menyontek saat ujian di sekolah.
- Mengakui kesalahan dan tidak mencari-cari alasan untuk membenarkan diri.
- Menjalani hidup sesuai dengan firman Tuhan dan tidak mudah tergoda untuk berbuat dosa.
Ketika seseorang hidup dalam kejujuran dan kebenaran, maka ia akan mendapatkan kepercayaan dari orang lain dan hidupnya akan diberkati Tuhan.
3. Taat kepada Orang Tua dan Guru
Tuhan mengajarkan agar setiap anak menghormati dan menaati orang tua mereka. Dalam Efesus 6:1-3, dikatakan:
"Hai anak-anak, taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah demikian. Hormatilah ayahmu dan ibumu – ini adalah suatu perintah yang penting, seperti yang nyata dari janji ini: supaya kamu berbahagia dan panjang umurmu di bumi."
Remaja dapat menunjukkan ketaatan kepada orang tua dan guru dengan:
- Mendengarkan dan menghormati nasihat mereka.
- Tidak membantah atau bersikap kasar kepada mereka.
- Membantu pekerjaan rumah dan menunjukkan sikap tanggung jawab.
- Bersikap sopan dan santun dalam berbicara serta bertindak.
Taat kepada orang tua adalah salah satu bentuk ketaatan kepada Tuhan, dan Tuhan akan memberkati remaja yang menghormati orang tua mereka.
4. Menjaga Pergaulan yang Baik
Dalam 1 Korintus 15:33, dikatakan:
"Pergaulan yang buruk merusak kebiasaan yang baik."
Sebagai remaja Kristen, penting untuk memilih teman yang baik karena pergaulan yang buruk dapat membawa pengaruh negatif. Remaja harus menghindari pergaulan yang mengarah pada:
- Perbuatan dosa seperti mencuri, berkata kasar, atau berbohong.
- Kebiasaan buruk seperti merokok, minum alkohol, atau menggunakan narkoba.
- Teman-teman yang suka melakukan kekerasan atau memprovokasi perkelahian.
Sebaliknya, remaja Kristen sebaiknya mencari teman yang memiliki nilai-nilai baik dan mendukung mereka untuk semakin dekat dengan Tuhan.
5. Rajin Berdoa dan Membaca Firman Tuhan
Dalam 1 Tesalonika 5:17, dikatakan:
"Berdoalah tanpa henti."
Doa adalah cara berkomunikasi dengan Tuhan, dan membaca firman-Nya adalah cara untuk mengetahui kehendak-Nya. Remaja yang ingin hidup dalam ajaran Tuhan Yesus harus memiliki kebiasaan untuk:
- Berdoa setiap hari, baik di pagi, siang, maupun malam.
- Bersyukur kepada Tuhan dalam segala hal.
- Membaca Alkitab secara rutin dan merenungkan firman Tuhan.
- Menghadiri ibadah dan persekutuan untuk memperkuat iman.
Ketika seorang remaja rajin berdoa dan membaca Alkitab, maka ia akan lebih kuat dalam menghadapi godaan dunia dan lebih dekat dengan Tuhan.
6. Menggunakan Talenta untuk Kemuliaan Tuhan
Setiap orang memiliki talenta yang diberikan oleh Tuhan. Dalam Matius 25:14-30, Yesus menceritakan perumpamaan tentang talenta, yang mengajarkan bahwa setiap orang harus menggunakan apa yang mereka miliki untuk kemuliaan Tuhan.
Sebagai remaja, talenta dapat digunakan untuk:
- Melayani di gereja, seperti menjadi pemusik, penyanyi, atau pengajar sekolah Minggu.
- Membantu sesama dengan keahlian yang dimiliki, misalnya dengan menulis, menggambar, atau berbicara.
- Berbagi firman Tuhan kepada teman-teman yang belum mengenal Yesus.
Dengan menggunakan talenta untuk kemuliaan Tuhan, maka hidup remaja akan lebih bermakna dan berkat Tuhan akan semakin nyata dalam hidup mereka.
Itulah jawaban dan penjelasan dari pertanyaan bagaimanakah sikap remaja untuk melakukan ajaran Tuhan Yesus. Menjalankan ajaran Tuhan Yesus dalam kehidupan remaja bukanlah hal yang mudah, terutama di tengah banyaknya godaan dunia. Namun, dengan memiliki kasih, kejujuran, ketaatan, pergaulan yang baik, kebiasaan berdoa, serta menggunakan talenta dengan bijak, remaja dapat hidup sesuai dengan kehendak Tuhan.
Yesus telah memberikan teladan yang sempurna bagi umat manusia, dan sebagai pengikut-Nya, remaja Kristen harus berusaha untuk hidup dalam kebenaran serta menjadi terang bagi dunia. Dengan berpegang teguh pada firman Tuhan, mereka akan mampu menjalani hidup dengan penuh sukacita dan mendapatkan berkat yang melimpah dari Tuhan.