Puisi Gus Mus tentang Kehidupan

Puisi Gus Mus tentang Kehidupan

Blog puisi kehidupan menyediakan berbagai konten puisi bertema kehidupan bagi semua pembacanya. Disini semua pembaca bisa menemukan berbagai puisi yang relate dengan kehidupannya setiap hari.

Di blog yang menyediakan puisi tentunya kamu juga dapat menemukan berbagai puisi dari penyair terkenal. Salah satunya adalah puisi Gus Mus tentang kehidupan.

Profil Gus Mus dan Fakta-Faktanya

Gus Mus memiliki nama KH Ahmad Mustofa Bisri. Dirinya lahir pada tanggal 10 Agustus tahun 1944 di Rembang, Jawa Tengah. Gus Mus berasal dari keluarga pesantren di mana ayahnya bernama KH Bisri Mustofa bin H. Zainal Musthofa. Sedangkan ibunya adalah Hj. Ma’ruf binti KH. Chalil Harun.

Gus Mus merupakan anak kedua dari delapan bersaudara. Di tanggal 19 Sepetmber 1971 Gus Mus memutuskan menikah dengan Siti Fatima putri dari Kiai Basyauni Rembang. Dari pernikahan tersebut dikaruniai tujuh orang anak, yang terdiri atas 6 perempuan dan 1 laki-laki.

Berikut adalah beberapa fakta Gus Mus yang bisa kamu ketahui:

1. Pendidikan

Gus Mus menyelesaikan pendidikan sekolah dasarnya di tahun 1956. Selanjutnya masuk ke Pesantren Lirboyo, Kediri selama 3 tahun antara 1956-1959. Setelah itu dirinya melanjutkan pendidikan di Pesantren Krapyak selama 4 tahun berada di bawah asuhan Kiai Ali Ma’sum.

Terakhir dirinya melanjutnya studi di perguruan tinggi tepatnya di Universitas Al-Azhar, Kairo. Disini dirinya fokus pada pendidikan Studi Islam dan Bahasa Arab.

2. Kegiatan Keagamaan

Dalam perkembangannya Gus Mus merupakan pengasuh Pondok Pesantren Raudlatuth Thalibin di Leteh, Rembang.  Dirinya juga aktif menjadi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sebagai Rais Syuriah.

3. Sastrawan dan Seni

Selain sebagai kiai Gus Mus juga terkenal sebagai sastrawan dan seniman. Beliau banyak membuat karya sastra dalam bentuk puisi, cerpen dan lukisan. Semua karya tersebut tersebar luas di berbagai media sosial. Tentunya sekarang kamu bisa menemukan berbagai karya Sastra Gus Mus secara mudah.

4. Ajarannya

Sementara itu sosok Gus Mus juga dikenal sebagai kiai yang dekat dengan masyarakat. dirinya selalu memberikan ajaran relevan dengan tingkat pemahaman para muridnya. Sehingga semua kalangan masyarakat dapat lebih mudah paham terhadap bahan dakwahnya.

5. Fakta Lainnya

Selanjutnya Gus Mus sendiri juga dikenal sebagai sosok multitalenta. Bukan hanya menjadi seorang kiai namun juga seniman dan sastrawan. Beliau juga merupakan tokoh sangat inspiratif bagi masyarakat luas.

Puisi Gus Mus tentang Kehidupan

Berikut adalah beberapa contoh puisi Gus Mus tentang kehidupan:

Di Negeri Amplop

Amplop-amplop di negeri amplop

Mengatur dengan teratur

Hal-hal yang tak teratur menjadi teratur

Hal-hal yang teratur menjadi tak teratur

Memutuskan putusan yang tak putus

Membatalkan putusan yang sudah putus


Amplop-amplop menguasai penguasa

Dan mengendalikan orang-orang biasa

Amplop-amplop membeberkan dan menyembunyikan

Mencairkan dan membekukan

Mengganjal dan melicinkan


Orang bicara bisa bisu

Orang mendengar bisa tuli

Orang alim bisa nafsu

Orang sakti bisa mati


Di negeri amplop

Amplop-amplop mengamplopi

apa saja dan siapa saja

Kalau Kau Sibuk Kapan Kau Sempat

Kalau kau sibuk berteori saja

Kapan kau sempat menikmati mempraktekkan teori?


Kalau kau sibuk menikmati praktek teori saja

Kapan kau memanfaatkannya?


Kalau kau sibuk mencari penghidupan saja

Kapan kau sempat menikmati hidup?

Kalau kau sibuk menikmati hidup saja

Kapan kau hidup?

 

Kalau kau sibuk dengan kursimu saja

Kapan kau sempat memikirkan pantatmu?

Kalau kau sibuk memikirkan pantatmu saja

Kapan kau menyadari joroknya?


Kalau kau sibuk membodohi orang saja

Kapan kau sempat memanfaatkan kepandaianmu?

Kalau kau sibuk memanfaatkan kepandaianmu saja

Kapan orang lain memanfaatkannya?


Kalau kau sibuk pamer kepintaran saja

Kapan kau sempat membuktikan kepintaranmu?

Kalau kau sibuk membuktikan kepintaranmu saja

Kapan kau pintar?


Kalau kau sibuk mencela orang lain saja

Kapan kau sempat membuktikan cela-celanya?

Kalau kau sibuk membuktikan cela orang saja

Kapan kau menyadari celamu sendiri?


Kalau kau sibuk bertikai saja

Kapan kau sempat merenungi sebab pertikaian?

Kalau kau sibuk merenungi sebab pertikaian saja

Kapan kau akan menyadari sia-sianya?


Kalau kau sibuk bermain cinta saja

Kapan kau sempat merenungi arti cinta?

Kalau kau sibuk merenungi arti cinta saja

Kapan kau bercinta?


Kalau kau sibuk berkhutbah saja

Kapan kau sempat menyadari kebijakan khutbah?

Kalau kau sibuk dengan kebijakan khutbah saja

Kapan kau akan mengamalkannya?


Kalau kau sibuk berdzikir saja

Kapan kau sempat menyadari keagungan yang kau dzikiri?

Kalau kau sibuk dengan keagungan yang kau dzikiri saja

Kapan kau kan mengenalnya?


Kalau kau sibuk berbicara saja

Kapan kau sempat memikirkan bicaramu?

Kalau kau sibuk memikirkan bicaramu saja

Kapan kau mengerti arti bicara?


Kalau kau sibuk mendendangkan puisi saja

Kapan kau sempat berpuisi?

Kalau kau sibuk berpuisi saja

Kapan kau memuisi?


(Kalau kau sibuk dengan kulit saja

Kapan kau sempat menyentuh isinya?

Kalau kau sibuk menyentuh isinya saja

Kapan kau sampai intinya?

Kalau kau sibuk dengan intinya saja

Kapan kau memakrifati nya-nya?

Kalau kau sibuk memakrifati nya-nya saja

Kapan kau bersatu denganNya?)


“Kalau kau sibuk bertanya saja

Kapan kau mendengar jawaban!”

1987

Orang Penting

Orang penting lain dengan orang lain

Dia beda karena pentingnya

Bicaranya penting diamnya penting

Kebijaksanaannya penting

Ngawurnya pun penting


Semua yang ada padanya penting

Sampai pun yang paling tidak penting

Jika tak penting lagi

Dia sama dengan yang lain saja

Itulah informasi lengkap mengenai profil dan fakta Gus Mus. Kamu juga dapat melihat beberapa contoh puisi Gus Mus tentang kehidupan.