Perbedaan IDI dan PDSI, Apa Saja? Simak Disini

Perbedaan IDI dan PDSI, Apa Saja Simak Disini

Berikut ini perbedaan IDI dan PDSI yang dirangkum oleh website https://idibuntok.orgTahukah Anda bahwa organisasi bagi dokter di Indonesia saat ini lebih dari satu? Sebelumnya Anda mengenal IDI sebagai satu-satunya organisasi profesi dokter. Namun faktanya ada organisasi lainnya, yang disebut sebagai PDSI.

Perbedaan IDI dan PDSI Secara Lengkap

Berikut perbedaan IDI dan PDSI yang bisa diketahui:

1. Definisi

Banyak orang mengenal IDI sebagai Ikatan Dokter Indonesia. Di mana IDI menjadi wadah tunggal bagi profesi dokter di Indonesia. Sejauh ini keanggotaan dalam IDI juga menjadi salah satu syarat penting bagi dokter, untuk memperoleh izin praktik profesional.

Sementara itu PDSI menjadi organisasi yang tergolong baru. PDSI merupakan Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia. Jika dilihat dari definisi ini tentu Anda akan berpendapat keduanya adalah organisi dengan konteks sama. Namun PDSI merupakan organisasi profesi dokter, yang secara langsung berafiliasi bersama pemerintah.

2. Pendirian

IDI adalah organisasi profesi dokter yang suda ada sejak lama. Meski beberapa kali sempat mengalami pergantian, namun untuk pertama kali nama IDI dicetuskan pada tanggal 24 Oktober 1950. Sampai saat ini IDI tercatat sebagai satu-satunya organisasi profesi dokter yang sah di Indonesia.

Selanjutnya untuk PDSI berdiri dan disahkan pada tanggal 10 April 2022. Di mana dalam prosesnya PDSI lebih condong kepada organisasi kemasyarakatan atau Ormas.

3. Posisi

Posisi IDI dalam sistem hukum di Indonesia secara sah dan resmi tercatat. Keberadaan IDI diatur dalam UU Tahun 2004 No. 29 mengenai praktik kedokteran.

Di sisi lain PDSI juga diatur dalam UU resmi tahun 2013 No. 17 mengenai Ormas. Sedangkan keberadaan PDSI sendiri tercatat dalam Kemenkumham SK No. AHU-0003638.AH.01.07 Tahun 2022. PDSI juga berada langsung di bawah KKI (Konsil Kedokteran Indonesia).

4. Fungsi

Secara garis besar fungsi antara IDI dan PDSI memiliki beberapa perbedaan cukup signifikan. Berikut adalah daftar fungsinya secara lengkap.

IDI

  • Memadukan potensi dokter di seluruh Indonesia
  • Meningkatkan serta menjaga harkat martabat profesi dokter
  • Mengembangkan ilmu pengetahuan serta teknologi kedokteran di Indonesia
  • Membantu meningkatkan kesehatan rakyat Indonesia, untuk mensejahteraan masyarakat

PDSI

  • Melaksanakan aktivitas sesuai tujuan organisasi
  • Menjaga persatuan serta kesatuan NKRI
  • Memelihara nilai agama, moral, budaya, etika serta norma kesusilaan

Itulah perbedaan IDI dan PDSI yang bisa diketahui. Tentunya IDI tetap menjadi organisasi profesi kedokteran yang sah dan tertua di Indonesia.