Meski menggunakan nama Toyota, tapi mobil SUV Raize bukan 100% buatan Toyota. Mobil berdesain gagah ini adalah produk kolaborasi antara Toyota dan Daihatsu, sama seperti pendahulunya yaitu Daihatsu Rocky. Secara garis besar, keduanya memiliki spesifikasi teknis yang sama.
Namun, di bagian fitur dan desain ada beberapa bagian yang berbeda. Perbedaannya lainnya terletak pada harga. Jika dibanding dengan Daihatsu Rocky, harga Toyota Raize termasuk lebih tinggi. Lantas, mengapa mobil yang lebih mahal ini justru lebih laku? Temukan jawabannya di bawah ini.
Fakta & Alasan Raize Lebih Laku dari Rocky
Jauh sebelum Raize dan Rocky hadir, Toyota dan Daihatsu sudah memiliki beberapa mobil kolaborasi lain yaitu Terios-Rush, Xenia-Avanza, Sigra-Calya, dan Ayla-Agya.
Namun entah mengapa, hasil penjualan Toyota sering lebih tinggi dibanding Daihatsu. Hal serupa juga dialami oleh Raize yang angka penjualannya lebih banyak dari Rocky. Nah, berikut berbagai fakta dan alasannya:
1. Raize Laris Manis di Negara Asalnya
Toyota mulai merilis Raize pada November 2019 dan respon konsumen sangat bagus. Hal ini terbukti dari angka penjualan mencapai 126.038 unit pada akhir 2020, yang membuat Raize menjadi mobil paling laku urutan kedua di tahun 2020 dan urutan keenam sebagai mobil terlaris sepanjang masa di Jepang.
Sedangkan Rocky, penjualannya sekitar 81.880 unit saja. Lalu di Indonesia sendiri, Raize terjual 22.923 unit pada periode Januari-Desember 2021 dan Rocky 10.737 unit.
2. Desain Lebih Menarik dari Toyota
Menurut review dari sejumlah konsumen, desain Toyota lebih banyak disukai pasar ketimbang desain Daihatsu untuk mobil yang sama, yakni Raize. Toyota membuat desain yang tampil berani pada Raize dan berhasil menggaet target pasar.
Desain lebih agresif ini paling terlihat pada fascia depan, ditambah pilihan warna beragam dan adanya fitur-fitur modern yang disematkan. Selain itu, desain body Raize versi Toyota terlihat lebih compact dibanding Daihatsu.
3. Banyak Konsumen Tidak Tahu Raize Merupakan Produk Kolaborasi
Fakta menarik lainnya adalah pada konsumen di Jepang tidak tahu bahwa Raize adalah buatan Daihatsu. Menurut konsumen, Raize memiliki karakteristik serupa dengan produk Toyota lainnya. Bahkan, tidak banyak yang tahu bahwa teknologi TSS pada Raize sangat mirip dengan Smart Assist pada Rocky.
Konsumen mengira bahwa TSS pada Raize serupa dengan mobil Toyota lain seperti Alphard dan Yaris. Fakta ini membuat sebagian dealer Toyota di Jepang justru khawatir jika konsumen mengetahui bahwa Raize adalah produk hasil kolaborasi dengan Daihatsu, maka Raize tidak akan begitu laku lagi.
Jika Anda juga tertarik untuk meminang Toyota Raize, maka bisa melakukan pembelian dari SEVA. Harganya kompetitif dan tersedia dua fitur unggulan yang gratis digunakan. Salah satu fiturnya adalah "Kalkulator Pembiayaan", yang bisa memberikan simulasi DP dan cicilan.
Ada juga fitur "Instant Approval" yang bisa membantu memeriksa kondisi financial sebelum melakukan pembelian, sekaligus memberikan pilihan mobil yang paling cocok dengan kondisi keuangan masing-masing orang.